Perkembangan teknologi dewasa ini semakin berkembang dengan pesat. Banyak aktivitas yang menggunakan bantuan teknologi salah satunya penggunaan gadget seperti handphone, tablet maupun komputer. Berbagai kelompok usia sudah sangat familiar dengan penggunaan gadget tersebut tak terkecuali anak-anak. Sering kita mendengar bahkan melihat secara langsung anak-anak bahkan balita sudah dengan mahirnya menggunakan gadget seperti handphone, biasanya anak-anak atau balita sudah terbiasa memilih lagu atau video yang ada pada Youtube atau memainkan permainan yang sudah terpasang pada perangkat handphone, tablet maupun komputer. Namun apakah penggunaan gadget tersebut baik untuk balita?
Rentang usia 9 - 24 bulan merupakan periode emas balita untuk perkembangan bicara, sedangkan pada usia 12- 30 bulan, balita mulai memahami apa yang dikatakan orang-orang di sekitar mereka. Usia 31 bulan - 60 bulan / 5 tahun merupakan periode diferensiasi yang ditandai dengan perkembangan bicara anak sangat pesat, jika anak gagal melewati semua periode tersebut, maka akan terjadi mengakibatkan gangguan perkembangan normal mereka. Menurut WHO balita disarankan untuk banyak melakukan aktifitas fisik serta tidak berlama-lama dalam posisi yang sama. Sedangkan untuk waktu screen time atau beraktivitas dengan televisi, handphone, tablet dan komputer WHO membagi menjadi 3 kelompok usia balita. Berikut uraian waktu screen timenya:
Anak dibawah Usia 1 tahun
Anak dibawah 1 tahun tidak disarankan untuk menatap layar gadget, Pada usia ini bayi harus lebih banyak melakukan aktivitas bermain di lantai.
Anak Usia 1 sampai dengan 2 tahun
Anak 1 sampai dengan 2 tahun masih tidak disarankan untuk menatap layar gadget, Baru pada usia 2 tahun baru boleh menatap layar gadget itu pun harus di bawah 1 jam perhari.
Balita disarankan tidak dalam posisi yang sama dalam 1 jam, serta memperbanyak aktivitas fisik selama 3 jam dalam 1 hari.
Anak Usia 3 sampai 4 tahun
Sama halnya seperti rentang usia 2 tahun, pada usia 3 sampai 4 tahun menatap layar gadget tidak boleh lebih dari 1 jam, Anak-anak pada usia ini masih membutuhkan banyak aktivitas fisik. Bermain dengan teman sebaya atau bermain dengan orang tua bisa menjadi solusi agar anak melupakan gadget.
“ Meningkatkan aktivitas fisik, mengurangi waktu duduk dan memastikan kualitas tidur pada anak kecil akan meningkatkan kesehatan fisik, mental dan kesejahteraan mereka, dan membantu mencegah obesitas dan penyakit terkait di kemudian hari” tutur Fiona Bull yang dikutip dari aoa.org.
Menurut sumber lain, untuk usia dibawah 2 tahun tidak disarankan untuk diberikan screen time, tetapi jika diperlukan diberikan screen time kurang dari 1 jam itu pun dengan pendampingan orang tua. Sedangkan usia 2 sampai 5 tahun screen timenya dibatasi 1 jam per hari. Anak diatas 5 tahun yang sudah bisa diajak berdiskusi dapat kita beritahu untuk fokus belajar daring terlebih dahulu jika sudah yang masuk sekolah, sedangkan waktu mengakses gadget untuk hiburan dapat dibatasi 2 jam per hari.
Dampak Positif Gadget dengan Internet Pada Anak
Di masa pandemi Covid-19 saat ini aktivitas di luar bersama teman-temannya menjadi terbatas. Gadget dengan internet menjadi solusi anak untuk belajar dan bermain serta menghindari kemungkinan terpapar virus Covid-19. Penggunaan gadget dengan internet yang tepat tentunya mempunyai dampak positif yang dapat dirasakan oleh anak-anak bahkan orang tuanya. Berikut dampak positif dari penggunaan gadget dan internet bagi anak-anak:
Belajar secara Online
Disaat masa Pandemi Covid-19 aktivitas belajar mengajar dialihkan sementara menjadi online. Dengan gadget dan internet proses belajar anak-anak bisa berlangsung.
Melancarkan komunikasi dengan orang tua
Tidak semua anggota keluarga berada di tempat yang sama untuk bahkan ada orang tua yang terpisah dengan dari anaknya. Dengan bantuan gadget dan internet memudahkan komunikasi dengan anggota keluarga yang jauh dari rumah.
Untuk Hiburan
Saat ini gadget sudah terdapat banyak aplikasi untuk hiburan anak-anak seperti menonton video ataupun bermain game.
Melatih Cara Berpikir
Dengan menggunakan gadget anak-anak akan melatih cara berpikir dari games yang dimainkan pada aplikasi seperti memainkan menyusun gambar.
Meningkatkan Kreativitas Anak
Gadget memiliki banyak aplikasi untuk meningkatkan kreativitas anak seperti aplikasi mewarnai gambar, selain secara online orang tua juga dapat mengajak anak-anak belajar mewarnai bersama-sama secara offline dengan menyediakan peralatan mewarnai gambar.
Kemampuan Non Verbal Anak Akan Terasah
Pada gadget terdapat simbol simbol yang dapat dipijat saat menggunakan ke aplikasinya. Dengan begitu anak-anak akan belajar kemampuan non verbalnya.
Mempelajari Hal Baru
Dengan internet banyak sekali informasi yang bisa kita dapatkan begitu juga dengan anak-anak. Gadget dengan yang terkoneksi internet memudahkan anak untuk belajar hal baru yang tersedia langsung dari gadget.
Dampak Negatif Gadget Dengan Internet Pada Anak
Terlepas dari dampak positif dari penggunaan gadget yang akan didapatkan oleh anak-anak, terdapat dampak negatif yang berpotensi terjadi kepada anak kita. Adapun dampak negatif dari penggunaan gadget yang berlebihan pada anak antara lain:
Speech delay, pada balita akan ada kemungkinan terkena speech delay atau keterlambatan dalam berbicara.
Perkembangan kognitif anak terganggu.
Konsentrasi anak menurun.
Meningkatkan resiko obesitas karena jarang bergerak.
Gangguan perilaku anak seperti kesulitan mengontrol emosi dan menenangkan diri serta meningkatkan risiko ADHD.
Anak menjadi malas berpikir.
Terpapar radiasi dari layar gadget.
Tips Menggunakan Gadget Dengan Internet Untuk Anak
Orang tua tentunya ingin yang terbaik bagi tumbuh kembang anaknya, meskipun saat ini perkembangan teknologi tidak dapat dibendung, anak-anak pun tertarik dengan gadget ditambah dengan masa pandemi Covid-19 yang membuat anak harus membatasi aktivitasnya bersama anak-anak yang lainnya.
Tidak ada salahnya anak-anak dikenalkan dengan gadget yang sudah terkoneksi internet. Hal ini dilakukan untuk membantu proses pembelajaran daring dan hiburan anak pada saat masa pandemi Covid-19 sedang meningkat kasusnya, selama penggunaanya dalam batasan wajar.
Supaya mencegah dampak negatif dari penggunaan gadget yang terhubung ke internet berikut beberapa tips yang bisa orang tua terapkan kepada anak-anak :
Pastikan waktu bermain anak dengan gadget sesuai dengan rentang usianya. Orang tua mesti membatasi kapan anak-anak dapat bermain dengan gadget dan berapa lama. Untuk penggunaannya pun mesti diawasi oleh orang tua.
Pilih aplikasi yang dapat diakses oleh anak-anak, aplikasi yang dipilih harus ramah terhadap anak misalnya Youtube Kids, pilih aplikasi permainan yang edukatif seperti aplikasi permainan berhitung, mengenal huruf atau warna.
Perbanyak aktivitas fisik bersama dengan anak-anak seperti bermain sepeda, jalan-jalan keluar serta berolahraga.
Mengajak anak bermain dengan teman sebayanya.
Tetapkan waktu tanpa gadget bagi seluruh anggota keluarga. Dengan begitu anak-anak akan terbiasa tanpa gadget di waktu yang telah ditetapkan.
Itulah beberapa cara mengenalkan anak-anak kepada gadget dan internet, semoga bisa menjadi panduan kita sebagai orang tua supaya tumbuh kembang serta kesehatan anak kita menjadi lebih baik serta terhindar dari dampak negatifnya.